Apa Itu Exit Poll Exit poll adalah survei yang dilakukan dengan mewawancarai pemilih yang baru saja keluar dari TPS. Mengutip dari USA Today, survei ini bertujuan untuk memahami preferensi pemilih berdasarkan demografi tertentu. Ini merupakan satu-satunya survei nasional yang menyasar pemilih yang sudah menggunakan hak pilihnya, sehingga memberikan data awal mengenai pilihan masyarakat.
Exit poll juga membantu media dalam memberikan gambaran awal kemungkinan hasil pemilu hingga seluruh suara selesai dihitung. Meski hasilnya bukan resmi, data ini memberikan indikasi awal mengenai kandidat yang mungkin unggul.
Siapa yang Menyelenggarakan Exit Poll Di AS, exit poll dilakukan oleh Edison Research sejak 2003. Mereka bekerja sama dengan National Election Pool yang terdiri dari jaringan media besar, seperti ABC News, CBS News, CNN, dan NBC News. Masing-masing jaringan media ini menggunakan hasil exit poll dari Edison Research untuk melakukan analisis independen.
Para pemilih yang menjadi responden exit poll ini diminta menjawab sejumlah pertanyaan, mulai dari pilihan presiden hingga kandidat lokal dan isu-isu utama yang mempengaruhi preferensi mereka, seperti ekonomi, imigrasi, atau hak aborsi. Informasi tambahan mengenai demografi pemilih, seperti usia, ras, dan jenis kelamin, juga dikumpulkan untuk memahami kecenderungan pemilih.
Metode Pengumpulan Data Exit Poll Edison Research menggunakan tiga metode utama untuk mengumpulkan data exit poll. Untuk pemilih yang memilih melalui pos, mereka menghubungi pemilih tersebut melalui telepon, email, atau pesan teks. Untuk pemilih yang datang langsung ke TPS, survei dilakukan secara langsung di luar TPS. Semua exit poll dilakukan secara anonim demi menjaga privasi pemilih.
Jumlah Responden dalam Exit Poll Menurut NBC News, exit poll nasional dalam Pemilu 2024 ini melibatkan sekitar 20.000 pemilih, dengan jumlah responden di tiap negara bagian utama berkisar antara 1.500 hingga 2.500 orang. Pada pemilu 2020 lalu, Edison Research berhasil mewawancarai lebih dari 100.000 pemilih, termasuk 30.000 melalui telepon sebelum hari pemilu.
Perbedaan Exit Poll dan Quick Count di Indonesia Di Indonesia, exit poll dikenal sebagai metode yang mirip dengan quick count. Namun, ada perbedaan mendasar: quick count menggunakan data dari hasil penghitungan suara di TPS sebagai sampel, sedangkan exit poll menggunakan pemilih di TPS sebagai responden. Exit poll di Indonesia lebih berfungsi untuk memetakan demografi pemilih, sementara quick count digunakan sebagai prediksi langsung hasil pemilu. (Wawan)
0 Komentar