Jayapura, Olemah.Com – Gereja Kemah Injil (GKI) di Tanah Papua, Jemaat Penabur Jaya Asri, Entrop, Kota Jayapura, dengan tegas menolak rencana pembangunan pondok pesantren baru di daerah tersebut. Ketua Jemaat GKI Penabur, Pdt. Clasina Karma, S.Th., M.Th., mengungkapkan alasan di balik penolakan ini.
Pdt. Clasina Karma menyatakan bahwa sudah banyak pondok pesantren di Papua, khususnya di Jayapura. "Kenapa harus bangun yang baru kalau bisa menyesuaikan dengan yang ada? Pakai yang ada, gunakan yang ada, manfaatkan yang ada. Tidak usah bangun baru, keterlaluan sekali," tegas Pdt. Clasina Karma.
Beliau juga menekankan bahwa setiap kota dan kabupaten di seluruh Tanah Papua harus tegas dalam tidak memberikan izin untuk pembangunan pondok pesantren baru. "Kami tidak menutup atau mengusir seperti gereja di pulau luar Papua, tetapi kami minta jangan serakah. Belajarlah sopan sedikit kalau datang di tempat orang," tambahnya.
Pdt. Clasina Karma, seorang pemimpin perempuan yang disegani, berdiri kuat dalam menolak pembangunan pondok pesantren baru di Jayapura. Sikap tegasnya mencerminkan keprihatinan terhadap keberadaan pondok pesantren yang sudah ada dan kebutuhan untuk memanfaatkannya secara optimal.
Pernyataan ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi pihak berwenang dalam mengambil keputusan terkait pembangunan fasilitas baru di Papua, serta memperhatikan harmoni dan toleransi antarumat beragama di wilayah tersebut.(Malik)
0 Komentar