Berita Terbaru

6/recent/ticker-posts

Kebakaran Hanguskan Gudang Kayu PT Mulia Abadi di Jayapura

Jayapura, Olemah.com – Kebakaran hebat terjadi pada Sabtu (1/6/2024) sekitar pukul 19.57 WIT, menghanguskan gudang kayu milik PT Mulia Abadi yang terletak di depan Puskesmas Abepantai, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua.

Kabid Damkar Kota Jayapura, Margareta V. Kirana, dalam siaran pers pada Minggu (2/6) menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat setempat mengenai kebakaran tersebut. Segera setelah menerima laporan, petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk melakukan operasi pemadaman.

"Iya benar terjadi kebakaran gudang kayu milik PT Mulia Abadi di daerah Abe Pantai," ucapnya.

Kirana menjelaskan bahwa kebakaran ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik yang kemudian menyulut api pada gudang kayu. Api dengan cepat merambat dan membakar seluruh isi gudang serta bangunan lainnya, yang sebagian besar terbuat dari kayu, bahan yang sangat mudah terbakar.

"Pada saat kejadian, lima orang yang tinggal di dalam area gudang tidak berada di lokasi kejadian," katanya.

Dari insiden kebakaran ini, jumlah kerugian ditaksir mencapai lebih dari 500 juta rupiah. Kerugian tersebut meliputi surat-surat penting perusahaan, dua unit forklift, serta berbagai peralatan dan material kayu yang ada di dalam gudang.

"Petugas damkar yang dibantu oleh empat mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Jayapura, satu unit mobil damkar Angkatan Laut, satu unit mobil suplai milik PDAM Jayapura, satu unit AWC milik Brimob Papua, serta masyarakat setempat berhasil memadamkan api sekitar pukul 22.04 WIT. Operasi dilanjutkan dengan pembasahan secara menyeluruh," ungkapnya.

Kirana menambahkan bahwa selama operasi pemadaman, petugas menghadapi beberapa hambatan, di antaranya adalah sumber air yang tidak terkoneksi dengan aliran air PDAM yang lancar, serta kendala pada alat komunikasi (HT) dan selang pemadam.

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kesiapan dan koordinasi yang baik dalam menghadapi kebakaran, terutama di area yang rawan seperti pergudangan kayu. Upaya kolaboratif antara petugas pemadam kebakaran dan masyarakat setempat sangat diapresiasi dalam penanganan kejadian ini. (Kaki Abu)

Posting Komentar

0 Komentar