Wamena,Olemah.com - Pelantikan 15 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) oleh Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai, telah dilaksanakan pada Selasa, 30 April 2024. Acara pelantikan berlangsung di Hotel Grant Sartika Wamena.
Pelantikan tersebut didasarkan pada Surat Keputusan Gubernur Papua Pegunungan Nomor: SK.821.2.22-414, yang juga telah mendapatkan persetujuan dari Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia (BKN RI) dengan Nomor: 3034/R-AK.02.02/SD/K/2024 tertanggal 22 April 2024. Selain itu, persetujuan juga diberikan oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, melalui surat Nomor: 100.2.2.6/2046/SJ, tanggal 30 April 2024.
Berikut adalah 15 pejabat definitif eselon II yang dilantik:
Lince Kogoya, S.IP sebagai Sekretaris Majelis Rakyat Papua Pegunungan. Aneke A.F Sada, SH, MM sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Pegunungan.Yakobus Way, SE, M.Si sebagai Inspektur Provinsi Papua Pegunungan. Agustinus Howay, S.Pd sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Drs. Welem Bilangla’bi sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset Dan Inovasi Daerah.
Marthen Medlama, S.Pd, M.Si, MTESOL sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olaraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dr. Margaretha Rumbekwan, S.Sos, M.Si sebagai Kepala Dinas Kependudukan, Pencatatan Sipil dan Pemberdayaan Perempuan Masyarakat Kampung. Yoswa Kepno, S.Sos, M.Si sebagai Kepala Dinas Perhubungan. Hasuka Hisage, S.Pd, M.Pd Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Timotius Matuan, S.Pd, M.Pd sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kehutanan dan Pertanahan. Kalvin Bilin, SH sebagai Kepala Dinas Komimfo dan Statistik. Dr. Lukas Waika Kosay, SE, M.Si sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Otonomi Khusus. Yohanes Penius Lani sebagai Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa. Andrianus Huby, S.STP, M.T sebagai Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah. Kaleb Asso, S.Pd sebagai Kepala Biro Perekonomian Dan Administrasi Pembangunan Provinsi Papua Pegunungan.
Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai, menyatakan bahwa pelantikan ini adalah bagian dari melengkapi struktur organisasi Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan sejak menjadi daerah otonomi baru. Wanggai menekankan bahwa pelantikan tersebut telah melalui proses panjang dan lelang jabatan secara terbuka.
"Saya meminta kepala OPD untuk segera mempercepat pelaksanaan program di organisasi perangkat daerah (OPD), sehingga berdampak pada capaian penyerapan anggaran," kata Velix Wanggai.
Dia juga menegaskan pentingnya menangkal stigma negatif terhadap Papua Pegunungan, baik sebagai daerah yang tertinggal maupun sebagai daerah konflik dan kekerasan. Wanggai mengajak semua pihak untuk bersama-sama menyebarkan informasi bahwa Papua Pegunungan adalah daerah yang damai, memiliki kekayaan budaya, dan potensi wisata yang eksotis.
Kabid Mutasi dan Promosi BPKSDM Papua Pegunungan, Pius Wetipo, menyatakan bahwa proses pelantikan 15 Pejabat Eselon II telah melalui proses lelang jabatan secara terbuka sejak Oktober 2023. Wetipo juga menyampaikan bahwa untuk jabatan eselon II yang masih kosong, akan menunggu petunjuk arahan dari pimpinan untuk membuka tahapan pelelangan jabatan lagi. Sedangkan untuk Eselon III dan IV, pengisian kekosongan jabatan di OPD akan melalui proses pembahasan Tim Baperjaka.
Pelantikan 15 Pejabat Eselon II ini diharapkan dapat memperkuat struktur organisasi dan memajukan pembangunan di Provinsi Papua Pegunungan.(Malik)
0 Komentar