Jayapura, Olemah.Com- Duka menyelimuti Kantor SAR (Search and Rescue) Jayapura dengan kehilangan salah satu anggotanya, Tri Sudarsono, dalam tugas kemanusiaan yang tragis. Kejadian ini terjadi saat Tim Rescue Jayapura menerima laporan darurat pada pukul 10.08 WIT dari Bapak Ali Erfandi.
Laporan tersebut menginformasikan adanya percobaan bunuh diri oleh seorang individu yang memanjat tower milik Telkomsel di Sentani Barat. Jarak dari Kantor SAR Jayapura ke lokasi kejadian sekitar 13,81 km, dengan korban bernama Theopilus Yaboisembut (20).
Setelah menerima laporan, Tim Rescue segera mempersiapkan peralatan dan personil untuk melakukan penyelamatan. Pukul 10.15 WIT, tim bergerak menuju lokasi dengan membawa peralatan vertical rescue. Saat tiba di lokasi, tim segera bekerja memasang sistem dan melakukan persiapan penyelamatan korban.
Kepala Kantor SAR Jayapura, Mlekianus Kotta, S.Sos, menjelaskan kronologis kejadian yang menyebabkan kehilangan anggota tim. "Proses evakuasi korban dari ketinggian sekitar 50 meter berjalan lancar. Namun, pada ketinggian sekitar 15 meter, korban yang sedang ditolong melakukan perlawanan terhadap almarhum," kata Mlekianus.
Mlekianus melanjutkan, "Akhirnya almarhum menepi dan berpegang pada besi, namun korban yang ditolong tetap meronta. Almarhum panik dan mencoba menghubungi rekan di atas tower untuk meminta bantuan tali yang berada di atas. Saat dalam posisi break, terjadi penumpukan tali, dan pada saat itu korban yang ditolong mendorong badannya keluar, sehingga almarhum terpaksa melepaskan pegangan dan keduanya jatuh."
Setelah kejadian tersebut, korban dan almarhum dievakuasi ke RS Yowari untuk mendapatkan pertolongan medis lebih lanjut. Kepergian Tri Sudarsono sebagai anggota Basarnas Jayapura meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan, dan masyarakat. Semoga beliau mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan dan semangat kemanusiaan yang telah beliau perjuangkan tetap diingat oleh semua. (Malik)
0 Komentar