Jayapura, Olemah.
Com-
Proses pengantaran jenazah Almarhum Gubernur Papua Lukas Enembe menuai
kekacauan setelah Kapolda Papua, dalam konferensi pers, menyatakan adanya
insiden penyusupan yang menyebabkan gangguan dalam perjalanan dari sentani menuju Koya Tengah
Distrik Muara Tami tempat Kediaman Bapak Almarhum Lukas Enembe.
Menurut laporan yang diterima, penyusup tersebut berhasil masuk
dalam barisan pengiring jenazah dan menciptakan kekacauan di tengah perjalanan.
Membakar Ruko di Waena Melempar fasilitas umum Seperti Bank Papua Bank BRI di
sentani. Kapolda Papua, dalam pernyataannya, mengonfirmasi bahwa pihak
kepolisian sedang menyelidiki kejadian tersebut untuk mengidentifikasi dan
menangkap pelaku penyusupan.
Kapolda juga menyampaikan bahwa keamanan selama proses
pengantaran jenazah menjadi prioritas utama, dan pihak kepolisian telah
meningkatkan langkah-langkah keamanan untuk memastikan ketertiban dan
kelancaran perjalanan. Namun, kejadian tak terduga ini menunjukkan tingkat
kerumitan dalam menjaga keamanan di tengah kondisi yang sangat emosional.
Para petugas keamanan segera bertindak cepat untuk mengamankan
jenazah dan memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat. Proses
pengantaran dilanjutkan setelah situasi dapat dikendalikan dan keamanan
dipulihkan.
Sementara itu, keluarga almarhum dan pihak terkait menyampaikan
kecaman mereka terhadap tindakan penyusupan yang mengganggu prosesi pemakaman.
Mereka menekankan perlunya menjaga kesakralan dan ketertiban acara pemakaman
seorang pemimpin daerah.
Pihak berwenang saat ini sedang berkoordinasi untuk memastikan
keamanan dan ketertiban selama acara pemakaman yang dijadwalkan berlangsung
dalam beberapa hari ke depan. Publik diimbau untuk tetap tenang dan memberikan
kerjasama penuh kepada aparat keamanan dalam menjaga situasi kondusif.
Ada
beberapa hotel dan toko menyiapkan air mineral dan kue di tengah jalan untuk
para masyarakat yang jalan kaki dari sentani menuju Koya Tengah Distrik Muara
Tami Provinsi Papua bisa ambil dan makan minum.
Awak
media berjejer di pikir jalan untuk meliput proses pengantaran jenazah almarhum
Bapak Lukas Enembe Gubernur Provinsi Papua Orang Pegunungan Pertama dua Periode
ini .
Warga
masyarakat orang asli Papua dan non Papua berjejer di pinggir jalan untuk
memberikan penghormatan terakhir dengan cara memegang bunga di setiap tepi
jalan dari sentani sampai Koya Tengah Distrik Muara Tami. (Olemah)
0 Komentar