Dalam acara tersebut, beberapa tokoh penting turut hadir, termasuk Wakil Bupati Yahukimo, Kapolres Yahukimo, Dandim 1715 Yahukimo, Ketua DPRD Yahukimo, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Yahukimo, serta kepala-kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Bagian, dan para pemuka agama.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa PNS yang telah mengambil Janji Sumpah dengan mengacu pada Alkitab atau Alquran, sesuai dengan keyakinan agamanya, harus bertanggung jawab atas tindakannya.
Bupati juga menekankan pentingnya PNS bekerja dengan baik di Kabupaten Yahukimo dan tidak hanya menerima gaji di sini tetapi menetap di kabupaten lain.
“Diingatkan untuk tidak mengikuti perilaku yang tidak bertanggung jawab,” kata Yahuli.
Ia juga menyatakan bahwa penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) baru akan diprioritaskan untuk putra-putri Yahukimo sebanyak 100%. Namun, jika kuota CPNS belum terpenuhi, barulah penerimaan dari luar akan dipertimbangkan.
Ketika ditanya tentang penetapan SK untuk K2 (Kategori 2) dalam waktu dekat, Bupati menyatakan bahwa hal tersebut tergantung pada Badan Kepegawaian daerah yang bersangkutan, sehingga waktunya belum dapat dipastikan.
Bupati dengan tegas mengungkapkan bahwa program Yahukimo Sehat (YKS) tidak termasuk dalam Visi Misi dirinya bersama wabup. Rencana mengenai YKS merupakan inisiatif dari kepala Dinas Kesehatan, dan Bupati berharap bahwa mereka yang mengikuti tes di YKS dapat mencari pekerjaan lain.
“Berharap teman-teman yang tes di YKS bisa cari pekerjaan lain,” pintanya. (Olemah)
0 Komentar